Asing Tak Sepenuhnya Tinggalkan Pasar Saham Indonesia
Ilustrasi. (Dokumen Fakta.com)
FAKTA.COM, Jakarta - Aksi investor asing di Bursa Efek Indonesia (BEI), belum usai. Meski secara year to date mencatatkan jual bersih atau net sell, investor asing tak sepenuhnya meninggalkan pasar saham Indonesia.
Lihat saja statistik bulanan yang dirilis BEI Januari-Oktober 2023. Dalam periode Februari-Mei, investor asing selalu mencatatkan net buy. Bahkan, pada April 2023 akumulasi nilainya mencapai Rp12,29 triliun.
Data tersebut menunjukkan posisi asing masih wait and see dalam melihat berbagai kondisi global maupun domestik. Seperti diutarakan pengamat pasar modal, Reza Priyambada kepada Fakta.com, pekan lalu.
"Jika dilihat secara harian, investor asing beberapa kali net buy. Namun memang posisi mereka (asing) masih wait and see," katanya.
Masih dari data bulanan BEI, akumulasi net sell investor asing pada tahun ini terjadi pada Agustus 2023 dengan nilai Rp20,1 triliun.
Pengamat pasar modal Alfred Nainggolan pun pernah mengatakan, salah satu penyebab net sell investor asing adalah sikap hawkish The Fed yang membuat bunga sulit turun sampai akhir tahun.
Kondisi itu kemudian membuat banyak investor mengurangi porsi aset berisiko termasuk pasar saham emerging market seperti Indonesia.
Bahkan, Alfred melihat, aksi jual investor asing tak hanya di pasar saham. "Aki jual juga terjadi pada instrumen surat berharga negara (SBN)," kata dia menjelaskan.