Pangkat Komandan Marinir Naik Bintang 3, Kepala RSPAD Turun
Ilustrasi prajurit Korps Marinir. (Instagram @marinir_tni_al)
FAKTA.COM, Jakarta - Markas Besar (Mabes) TNI akan melakukan restrukturisasi kepangkatan terhadap sejumlah jabatan di dua matra, yakni TNI AD dan TNI AL. Hal itu merujuk pada perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait Reformasi birokrasi di lingkungan TNI.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menjelaskan, beberapa posisi jabatan akan mengalami peningkatan maupun penurunan pangkat. Sebagai contoh, Komandan Korps Marinir (Dankormar) TNI AL akan naik satu tingkat lebih tinggi menjadi bintang 3 atau Letjen Mar.
Kemudian, untuk posisi struktural di TNI AD, jabatan Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Danpuspomad) serta Kepala RSPAD Gatot Soebroto akan turun menjadi bintang 2 atau Mayjen.
Hal tersebut disampaikan Jenderal Agus saat bertemu dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas, di Kementerian Pan RB, Jakarta, Kamis (11/1/2024).
"Peningkatan status Komandan Korps Marinir dari bintang 2 menjadi bintang 3, kemudian RSPAD, Puspomad dari bintang 3 menjadi bintang 2," tutur Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Dalam pertemuan itu, Agus dan Azwar Anas juga membahas tentang kenaikan tunjangan kinerja (Tukin) para prajurit. Dalam rencana, angkanya akan naik sebesar 10%, dari 70% menjadi 80%.
"Kita harapkan Tukin TNI ada kenaikan dari 70 persen menjadi 80 persen," ujarnya.
Di sisi lain, Menpan RB Abdulllah Azwar Anas mengatakan, semua proses saat ini sudah mulai berjalan secara paralel.
Nilai reformasi birokrasi TNI pun juga telah naik menjadi 72%. Oleh karena itu, menurutnya, dalam waktu dekat Tukin TNI bisa naik 80%.
"Proses bisnis kemudian ada perbaikan sistem kerja yang ada dalam rangka efisiensi, termasuk tumpang tindih dan ini telah dilakukan. Sehingga, dengan demikian mudah-mudahan tidak lama akan segera kami usulkan terkait dengan proses tunjangan kinerja TNI," ungkapnya.