APBN 2024 Dapat Tambahan Pembiayaan Rp8 Triliun

Ilustrasi. (Dokumen Bank Indonesia)

FAKTA.COM, Jakarta - Pembiayaan APBN 2024 melalui lelang surat berharga masih belum usai. Terbaru, pemerintah melelang tujuh seri surat berharga syariah negara (SBSN).

Seri SBSN yang dimaksud adalah seri SPNS01042025, SPNS09062025, PBS032, PBS030, PBS004, PBS039 dan PBS038.

Mengutip keterangan Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, lelang yang berlangsung Selasa (10/9/2024) itu menghasilkan nilai penawaran Rp21,27 triliun.

Sebelum Beralih ke Era Prabowo, Begini Kondisi Terkini Postur APBN

Secara rinci, jumlah penawaran terbesar masuk ke seri PBS032 Rp6,21 triliun. Seri ini mendapat tawaran yield tertinggi 6,67% dengan yield terendah 6,5%.

Adapun dari total penawaran itu, pemerintah menetapkan nominal yang dimenangkan Rp8 triliun. Dari jumlah itu, jumlah terbesar ada di seri PBS038 Rp2,4 triliun.

Seri PBS038 menawarkan tingkat imbalan 6,87% dengan yield rata-rata tertimbang 6,96%.

Meski Rasio Utang ke PDB Rendah, APBN 2025 Terbebani Pembayaran Bunga

Sebagai informasi, mengutip APBN Kita edisi Agustus 202, pemerintah telah melaksanakan lima kali lelang SBN dengan rata-rata penawaran yang masuk Rp37,16 triliun dan rata-rata nominal yang dimenangkan Rp16,29 triliun.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//