Sepintas Terlihat Seperti Laba-laba, Nyatanya Ini Ekor Ular

Dokumen Field Museum of Natural History.
FAKTA.COM, Jakarta – Ketika melihat foto di atas, sepintas terlihat seekor laba-laba. Akan tetapi, nyatanya itu bukanlah laba-laba, melainkan ekor ular.
Dikutip dari Science Alert, Rabu (10/1/2024), ekor unik ini milik ular bernama spider tailed horned viper (Pseudocerastes urarchnoides). Ular berbisa itu memiliki ekor yang berbentuk mirip laba-laba.
Reptil itu menggunakan ekornya untuk memancing mangsa, yaitu burung. Burung akan mengira ekor yang bergoyang sebagai laba-laba yang sedang berjalan. Ketika mangsanya mendekat, spider tailored horned viper akan menerkamnya.
Ular bersisik kasar itu sebenarnya ditemukan pertama kali pada 35 tahun yang lalu. Spesimen itu masih tersimpan di Field Museum of Natural History di Chicago, Amerika Serikat.

Spider tailed horned viper. (Dokumen Field Museum of Natural History)
Semula, para ilmuwan menganggap ekor bertanduk laba-laba itu sebagai tumor atau parasit. Akan tetapi, pada 2003, ilmuwan lainnya menemukan ular berbisa lainnya yang mirip dengan spesimen pertama. Temuan itu mengkonfirmasi bahwa spider tailored honored viper merupakan spesies yang baru.
Dikutip dari berbagai sumber, hewan itu menghuni Iran, yaitu di wilayah Ilam, Kermanshah, dan Khuzestan. Ular itu juga ditemukan di Irak.
Mengutip Mashable, profesor biologi evolusioner di University of Connecticut, Kurt Schwenk, mengatakan metode memancing mangsa dengan ekor dan menirukan makhluk hidup lain, dinamakan dengan caudal luring. Trik ini juga ditemukan di beberapa spesies lainnya seperti ikan hiu, kadal, dan ular lainnya.
Misalnya, ular berbisa sahara berkamuflase dengan pasir. Cara itu hanya "menyisakan" mata, lubang hidung, dan ekor yang terlihat. Ketika ekor menjulur ke atas, itu terlihat seperti serangga dan memancing mangsanya yang berupa kadal.