Fakta.com
    !
FOCUS
FOCUS
Fakta.com
Politik
Politik
Update
Update
Hukum
Hukum
Daerah
Daerah
Ekonomi
Ekonomi
Pangea
Pangea
Teknologi
Teknologi
Humaniora
Humaniora
Memoar
Memoar
Data
Data
Infografik
Infografik
Tematik
Tematik
Program
Program
Survey
Survey
Flash Video
Chicken Skin
Paradox
Roots
Ytta
Spotlight
  • ●

    Tentang Kami
  • ●

    Redaksi
  • ●

    Pedoman Media Siber
  • ●

    Kode Etik Jurnalistik
  • ●

    Terms of Service
  • ●

    Disclaimer
  • ●

    Kerjasama
  • ●

    Bergabung di Fakta?
Fakta
Politik
Politik
Update
Update
Hukum
Hukum
Daerah
Daerah
Ekonomi
Ekonomi
Pangea
Pangea
Teknologi
Teknologi
Humaniora
Humaniora
Memoar
Memoar
Data
Data
Infografik
Infografik
Tematik
Tematik
Program
Program
Survey
Survey
Flash Video
Chicken Skin
Paradox
Roots
Ytta
Spotlight
  • ●

    Tentang Kami
  • ●

    Redaksi
  • ●

    Pedoman Media Siber
  • ●

    Kode Etik Jurnalistik
  • ●

    Terms of Service
  • ●

    Disclaimer
  • ●

    Kerjasama
  • ●

    Bergabung di Fakta?
Interactive
Games
Video
Log In
ads
ads
  1. Home
  2. data
  3. Banyak Gen Z Mengalami Depresi...

Banyak Gen Z Mengalami Depresi, Mayoritas Pernah Ingin Akhiri Hidup

Banyak Gen Z mengalami depresi dan sebagian besar pernah terpikir ingin mengakhiri hidupnya. (Ilustrasi: Rillo Hans/Fakta.com)

Banyak Gen Z mengalami depresi dan sebagian besar pernah terpikir ingin mengakhiri hidupnya. (Ilustrasi: Rillo Hans/Fakta.com)

Google News Image

FAKTA.COM, Jakarta - Angka prevalensi depresi Generasi Z (Gen Z) di Indonesia mencapai 2% pada 2023. Angka ini lebih tinggi daripada prevalensi depresi rata-rata Indonesia pada 2023 yang sebanyak 1,4%. 

Sebagian besar dari mereka pernah terpikir untuk bunuh diri dan hanya sedikit yang mencari pengobatan medis. 

Viral Anak SD di Cirebon Depresi Gara-gara HP Dijual Ibu

Menurut data Survei Kesehatan Indonesia, Senin (8/7/2024), angka prevalensi depresi kelompok anak muda berusia 15 tahun-24, lebih tinggi daripada golongan lansia. 


Sementara itu, anak muda perempuan mengalami depresi lebih banyak daripada laki-laki. Ada beberapa penyebab perempuan rentan terkena depresi, seperti pubertas, bersaing dalam peran sosial, dan kurang pilihan dan beban peran dibandingkan laki-laki.


Namun, ada fakta memilukan dari laporan ini. Ternyata, 61,1% anak muda pernah berpikiran ingin mengakhiri hidupnya. Pemikiran serupa juga dimiliki oleh 1,7% anak muda yang tidak depresi.

5 Makanan Berdampak Buruk Pada Kesehatan Mental

Ironisnya, anak muda memiliki prevalensi depresi tertinggi, namun hanya sebagian kecil yang mencari pengobatan. Tercatat, hanya 10,4% yang mengobati kesehatan mentalnya. Padahal, masalah mental perlu diintervensi agar tidak semakin parah.


Menurut survei Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey (I-NAMHS), sebagian kecil remaja mencari pengobatan depresi ke fasilitas kesehatan. Kebanyakan remaja dengan masalah mental, lebih suka mencari pertolongan ke staf sekolah, pemuka agama, dan lainnya.

Bagikan:
kesehatan masyarakatgen zkesehatan mental
Loading...
ADS

Update News

Trending