Ketika iShowSpeed Terbelalak dengan Kecanggihan China

Foto: YT iShowSpeed
FAKTA.COM, Jakarta - Kunjungan YouTuber terkenal asal Amerika Serikat, Darren Watkins Jr, atau lebih dikenal dengan nama iShowSpeed, ke China sukses mencuri perhatian dunia maya.
Dalam tur livestream maraton selama enam jam tanpa henti di hari pertamanya, ia memperlihatkan sisi lain China yang jarang diberitakan oleh media Barat.
Dengan 37 juta pengikut di YouTube dan jutaan lainnya di platform lain, iShowSpeed mematahkan stereotip negatif tentang China. Dalam setiap sudut kamera, dia menunjukkan bagaimana China telah berkembang jauh melampaui gambaran miring yang kerap muncul di Barat.
Dilansir dari China Daily, Senin (7/4/2025), salah satu hal yang membuat iShowSpeed terbelalak adalah kecanggihan infrastruktur China.
Saat dia naik kereta peluru yang melaju cepat menembus terowongan pegunungan, sinyal livestream tetap stabil tanpa gangguan berkat jaringan 5G yang merata, bahkan di daerah terpencil sekalipun. Penonton dari negara-negara Barat pun dibuat kagum menyaksikan koneksi tanpa hambatan ini.
Tidak hanya soal jaringan internet, iShowSpeed juga takjub dengan kemudahan transaksi digital di China. Mulai dari pedagang kaki lima, pintu masuk kereta bawah tanah, hingga halte bus di desa, semua pembayaran cukup dilakukan dengan satu kali scan QR code melalui aplikasi smartphone. Kehidupan tanpa uang tunai ini memperlihatkan betapa majunya ekosistem digital di negeri tirai bambu tersebut.
Ia juga sempat naik taksi terbang tanpa pengemudi, menaiki mobil listrik China yang memiliki teknologi canggih seperti kendaraan amfibi, dan merasakan kecanggihan teknologi lainnya.
iShowSpeed drove a “flying car” on livestream😭 pic.twitter.com/fFNnfgg52f
— kira 👾 (@kirawontmiss) April 5, 2025
Namun, bukan hanya teknologi yang mencuri perhatian iShowSpeed. Kehangatan dan keramahan masyarakat China pun meninggalkan kesan mendalam. Di Taman Rakyat Shanghai, para lansia dengan ramah mengajarkan tarian kipas tradisional kepadanya. Bahkan, warga yang dia temui di jalan tak segan membelikannya teh susu sebagai bentuk sambutan.
Ketertarikan iShowSpeed terhadap budaya China semakin kuat sejak lagunya yang viral di media sosial, "Sunshine Rainbow White Pony," versi penyanyi China, Da Zhangwei.
Momen tak terlupakan terjadi saat ia freestyle di stasiun subway Shanghai, di mana penumpang ikut bernyanyi dalam berbagai dialek, sementara para nenek-nenek ikut beatbox dengan penuh semangat.
Meski sempat muncul tudingan bahwa iShowSpeed adalah "boneka China", tim produksinya segera membantah dengan menunjukkan bukti bahwa seluruh biaya perjalanan berasal dari dana pribadi, bukan sponsor pemerintah China.
Dengan gaya konten sederhana dan humor ringan, iShowSpeed seakan menjadi jembatan budaya yang mendekatkan masyarakat Barat dengan China. (Wafiq Azizah)