HP Android Lemot? Cek Cara Ini untuk Optimalkan Kinerja HP

Ilustrasi hardware handphone. Foto: Pexels
FAKTA.COM, Jakarta - Handphone (HP) sudah tidak bisa dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari. Fitur-fitur canggih yang terdapat dalam HP membuat hampir setiap orang memiliki benda tersebut guna mempermudah pekerjaan dan aktivitas.
Seiring lamanya pemakaian, HP akan mengalami penurunan kualitas yang akan menyebabkan akselerasi HP terasa lemot atau banyak nge-lag. Hal ini akan menyebabkan pengguna merasa risih dan terganggu.
HP lemot terjadi dikarenakan banyak faktor, baik itu dari pengguna maupun dari HP itu sendiri. Berbeda perlakuan dengan HP baru, pengguna cenderung tidak acuh dengan HP yang telah lama dimilikinya.
Seringkali pengguna secara tidak sengaja menjatuhkannya, menyebabkannya terendam di dalam air, dan menginstall aplikasi ilegal yang menjadi pintu masuknya virus.
Perilaku ini dapat merusak hardware dan menjadikan HP terasa lemot, bahkan rusak total.
Selain itu, lemot juga dapat disebabkan karena penurunan kualitas dari HP itu sendiri. Pemakaian terus-menerus membuat hardware mengalami penurunan fungsi.
Untuk mengatasinya, ada beberapa cara mudah yang dapat dilakukan agar HP kembali bekerja secara optimal. Berikut cara-cara yang bisa dilakukan:
1. Cek Penggunaan RAM dan Penyimpanan Internal

Ilustrasi RAM handphone. Foto: Freepik
Permasalahan umum yang menjadikan Hp lemot ialah karena keterbatasan RAM. Setiap aplikasi akan menggunakan jumlah RAM sesuai dengan kebutuhannya.
Banyaknya aplikasi yang dijalankan dapat menyebabkan HP lemot karena RAM tidak dapat menampung banyaknya perintah. Hal ini dapat diatasi dengan menutup atau menghapus aplikasi yang tidak lagi digunakan.
Penyimpanan internal yang sudah penuh juga menjadi masalah umum yang menyebabkan HP terasa lemot. Anda dapat menghapus aplikasi, file besar seperti foto dan video yang sudah tidak terpakai, atau dapat memindahkannya ke dalam cloud.
2. Cek Penggunaan Background/Latar Belakang Aplikasi

Foto ilustrasi: Fakta.com/Ghazy Rabbani
Aplikasi yang berjalan di latar belakang akan berjalan secara terus-menerus sehingga memakai banyak ruang. Hal ini menyebabkan HP lemot, bahkan cepat menghabiskan daya baterai.
Oleh karena itu, aplikasi tersebut harus dimatikan secara paksa. Anda dapat melakukannya dengan cara masuk ke pengaturan, kemudian pilih aplikasinya lalu pilih opsi ‘paksa berhenti’.
Kemudian, Anda juga dapat membatasi latar belakang melalui developer option/opsi pengembang di pengaturan. Namun, perlu diperhatikan apakah aplikasi tersebut merupakan aplikasi sistem android yang jika dimatikan akan menyebabkan Hp hang dan mati.
3. Perbarui Sistem Operasi atau Aplikasi yang Digunakan

Ilustrasi sistem operasi android.
HP lemot juga dapat terjadi dikarenakan adanya bug di sistem dan aplikasi. Produsen HP atau pengembang perangkat lunak biasanya akan menawarkan pembaruan sistem guna menghilangkan bug.
Anda dapat melakukan pembaruan dengan masuk ke pengaturan lalu pilih opsi pembaruan sistem. Untuk pembaruan aplikasi Anda dapat melakukannya melalui Google Play Store.
4. Cek Kondisi Hardware

Ilustrasi hardware handphone. Foto: Pexels
Pemakaian HP secara terus-menerus akan menyebabkan komponennya mengalami degradasi dan menyebabkan HP lemot atau mati total. Kesehatan hardware harus dicek secara berkala.
Umumnya, processor/chipset dan baterai merupakan komponen yang paling cepat mengalami penurunan kualitas dikarenakan suhu panas/overheat. Anda bisa mengecek suhu chipset menggunakan aplikasi tambahan, apabila suhunya sudah diluar batas wajar Anda dapat meminta toko servis untuk mengganti pasta chipset ataupun mengganti baterai.
5. Gunakan Antivirus

Ilustrasi antivirus. Foto: Pixabay
Virus akan menambahkan beban kinerja HP dan menyebabkannya terasa lemot. Mengunduh dan dan menginstal aplikasi ilegal menjadi pintu utama masuknya virus.
Antivirus menjadi solusi lanjutan untuk menghindari masuknya virus. Anda bisa mengunduh antivirus terbaik seperti Kaspersky, Norton, Avast, dan lainnya di Google Play Store.
6. Factory Reset/Atur Ulang ke Setelan Pabrik

Ilustrasi factory reset. Foto: Screenshoot
Cara paling ampuh yang Anda dapat lakukan adalah dengan melakukan factory reset. Namun, perlu diingat bahwa cara ini merupakan opsi terakhir yang dilakukan, karena akan menghapus data-data pribadi Anda.
Sebelum melakukannya, lebih baik melakukan backup data terlebih dahulu, entah itu melalui cloud, microSD, maupun komputer. Untuk factory reset Anda dapat melakukannya dengan cara masuk ke pengaturan, pilih opsi tentang hp, kemudian pilih reset.
Itu semua cara-cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi HP lemot. Perlu diingat bahwa kepedulian pengguna terhadap HP yang dimilikinya merupakan faktor yang paling penting untuk menghindari terjadinya lemot dan kerusakan.