Sebarkan Video Deepfake Kamala Harris, Elon Musk Tuai Kontroversi

Tangkapan Layar Elon Musk bagikan Video Deepfake Kamala Harris

FAKTA.COM, Jakarta– Pendiri Tesla dan pemilik X, Elon Musk, kembali menjadi sorotan setelah memposting video deepfake Wakil Presiden Kamala Harris di platform media sosialnya, X. 

Video hasil rekayasa AI yang menyerupai sosok asli (deepfake), dibagikan Musk lewat akun @elonmusk  pada 27 Juli, yang hingga kini telah ditonton sebanyak 132,1 juta kali.

Dalam video tersebut, Video yang diposting Musk menggunakan rekaman kampanye asli Harris, namun dengan suara yang diubah menggunakan suara AI untuk menirukan Harris. 

Profil Kamala Harris, Wanita yang Didukung Joe Biden Jadi Capres AS

Dalam video tersebut, Harris palsu menyebut dirinya sebagai “perekrutan keragaman terbaik” dan “boneka negara.” Musk menambahkan judul pada video tersebut yang berbunyi, “Ini luar biasa.” 

Konten tersebut aslinya dibagikan oleh akun @MrReaganUSA sebagai konten parodi, tetapi Musk tidak melakukan hal yang sama.

Gubernur California, Gavin Newsom, bereaksi keras terhadap tindakan Musk. Dalam pernyataannya, Newsom menulis, “Memanipulasi suara dalam ‘iklan’ seperti ini seharusnya ilegal.” 

Namun, Musk menanggapi dengan santai dan mengatakan, “Saya sudah mengecek ke otoritas dunia yang terkenal, Professor Suggon Deeznutz, dan dia mengatakan bahwa parodi itu legal di Amerika.”

Deepfake: Teknologi AI yang Bisa Manipulasi Konten

Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang kebijakan X terhadap media yang dimanipulasi. 

Dalam kebijakannya, Platform X melarang penyebaran konten yang  dapat menyebabkan disinformasi.

"Media sintetis, dimanipulasi, atau di luar konteks yang dapat menipu atau membingungkan orang dan menyebabkan bahaya (tidak diizinkan di platform X)," 

Lebih lanjut, Platform X juga akan mempertimbangkan untuk menghapus konten yang telah dimanipulasi, seperti video, suara, atau teks yang diubah secara signifikan untuk mengubah pemahaman, makna, atau konteks media.

Namun hingga sekarang, Platform X belum memberikan pernyataan apapun terhadap postingan deepfake Elon Musk yang telah viral.

Editor: Idealisa Masyrafina

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//