Prabowo: Saya Dibilang Dikendalikan Pak Jokowi, Cawe-cawe, Ndasmu

Prabowo Subianto menyinggung isu yang menyebut pemerintahannya dikendalikan oleh Jokowi, Sabtu (15/2/2025). (Fakta.com/Dewi Yugi)
Fakta.com, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menyinggung isu yang menyebut pemerintahannya dikendalikan oleh Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Dia menegaskan isu tersebut tidak benar.
Prabowo menyatakan telah lama mengenal Jokowi, bahkan pernah berada di dalam pemerintahannya selama lima tahun.
Dia mengatakan Jokowi tidak pernah cawe-cawe atau ikut mengatur pemerintahan. Menurutnya, Jokowi mencurahkan pikirannya untuk rakyat Indonesia.
“Pak Jokowi saya yakin tidak punya ambisi untuk bikin ini dan bikin itu. Saya kenal, saya kabinet beliau lima tahun, saya saksi, pikiran beliau hanya untuk rakyat Indonesia,” kata prabowo saat berpidato di acara HUT ke-17 Partai Gerindra di SICC, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025).
“Nanti dibilang saya, apa Pak, saya dikendalikan Pak Jokowi, cawe-cawe. Ndasmu,” ujarnya sambil berseloroh disambut tawa hadirin.
Sejak Prabowo dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober 2024 hingga pertengahan Januari lalu, sedikitnya dia telah empat kali melakukan pertemuan empat mata dengan Jokowi.
Pertemuan pertama dilakukan di Istana Negara terkait Upacara Pelepasan Presiden ketujuh RI pada Minggu (20/10/2024).
Kemudian pada 3 November 2024, Prabowo menemui Jokowi dan istrinya di kediamannya di Solo, Jawa Tengah. Mereka kemudian beranjak ke restoran Angkringan Omah Semar di Colomadu, dekat Solo.
Satu bulan kemudian, Jokowi balas mengunjungi Prabowo di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Jumat (6/12/2024).
Saat itu, Prabowo mengatakan pertemuan ini hanyalah silaturahmi yang dilakukan sembari makan malam dengan ragam menu untuk disantap, termasuk ayam goreng. Jokowi juga menampik bahwa kunjungan tersebut merupakan kunjungan bernuansa politis.
Jokowi memberikan sambutan di HUT ke-17 Gerindra, Sentul, Bogor, Sabtu (15/2/2025). (Fakta.com/Dewi Yugi)
Jokowi memberikan sambutan di HUT ke-17 Gerindra, Sentul, Bogor, Sabtu (15/2/2025). (Fakta.com/Dewi Yugi)
Pada 2025, keduanya bertemu kembali dalam momen resepsi pernikahan anak dari Akbar Tandjung, Sekar Krisnauli Tandjung, Minggu (12/1/2025).
Lagi-lagi, Jokowi mengaku sama sekali tidak berbincang soal politik. Menurutnya, politik tidak patut dibicarakan dalam acara resepsi pernikahan.