Kebakaran Los Angeles Sudah Seluas Kota Bandung, 24 Warga Tewas

Istimewa
FAKTA.COM, Jakarta - Kebakaran lahan di Los Angeles makin meluas. Sejak 7 Januari, kebakaran telah menghanguskan sedikitnya 40,036 acre/ekar lahan.
Jika dikonversi, luas lahan yang terbakar berarti 16.311,28 hektare atau 161,8 kilometer persegi. Luas lahan terbakar itu hampir sama dengan Kota Bandung yang memiliki luas lahan 167,31 kilometer persegi
Menurut catatan Departemen Pengendalian Kebakaran dan Hutan California, api telah membakar 23,713 ekar lahan di Palisade, 14,117 ekar di Eaton, dan 799 ekar di Hurst, wilayah Los Angeles County.
Sedikitnya 105.000 warga Los Angeles telah diperintahkan Dinas Pemadam Kebakaran setempat untuk mengevakuasi diri, dengan 87.000 warga di antaranya mengungsi.
Status penanggulangan ketiga lokasi kebakaran aktif yang terakhir dicatat yakni Palisades 13 persen sudah dipadamkan, Eaton 27 persen, dan Hurst 89 persen. Adapun kebakaran di tiga lokasi lainnya, yakni Kenneth, Sunset, dan Sunswept, telah berhasil dipadamkan.

Peta persebaran kebakaran di Los Angeles yang terjadi sejak 7 Januari 2025. Grafis peta: https://www.fire.ca.gov/
Pemeriksa Medis Daerah Los Angeles, Minggu (12/1/2025) malam, mencatat warga yang ditemukan meninggal dalam insiden kebakaran itu telah mencapai sedikitnya 24 orang. Delapan kematian terjadi dalam Kebakaran Palisades, sementara 16 warga wafat di Eaton.
Namun, jumkah kasus kematian warga akibat kebakaran masih akan diselidiki lantaran pejabat setempat baru menemukan 10 jasad yang betul-betul sebagai jenazah manusia.
Mengutip NBC, Gubernur California, Gavin Newsom, mengatakan kemungkinan korban tewas akibat kebakaran hutan tersebut akan bertambah.
"Kita harus selalu berhati-hati dengan jumlah korban tewas. Saya sudah mengerahkan tim pencari dan penyelamat, anjing pelacak mayat, dan kemungkinan masih banyak lagi yang lain."
Upaya untuk mencegah kobaran api yang meluas terus dilanjutkan, apalagi ada peringatan baru munculnya angin kencang yang mengancam wilyah-wilayah California selatan lainnya. Karenanya, Gavin juga akan memeriksa lagi pasokan air yang mungkin kurang dan menghambat upaya pemadam kebakaran.
Para pejabat di Kota Los Angeles maupun negara bagian California mengakui bahwa kemajuan telah dicapai dalam pengendalian api. Tetapi, Angin Santa Ana yang telah memicu kobaran api selama seminggu terakhir itu meningkat lagi pada Minggu malam hingga Rabu (15/1), dengan kondisi terburuk terjadi pada Selasa.

Foto kebakaran Los Angeles yang ditangkap warga saat berada di pesawat terbang. Foto: Istimewa
Menurut Rich Thompson, ahli meteorologi di Badan Cuaca AS, mengatakan hembusan angin dari utara-timur laut dengan kecepatan antara 35 hingga 55 mil per jam atau 80 km/jam mungkin terjadi.
Peringatan keras harus diberlakukan hingga Rabu. Thompson memperingatkan bahwa selain angin kencang, kelembapan rendah dan vegetasi kering akan menyebabkan kondisi kebakaran yang sangat kritis.
Hal yang sama diakui Nancy Ward, direktur Kantor Layanan Darurat California, dalam konferensi pers Minggu sore. "Kita belum sepenuhnya aman. Kita akan menghadapi cuaca buruk akibat kebakaran yang sangat parah," katanya.
Karenanya, otoritas California menambah jumlah kru pemadam kebakaran, helikopter, buldoser, mesin penyemprot air dan truk tangki air yang ditempatkan di seluruh California Selatan. (CAL/USAToday/NBC)
This isn’t a movie...This is Los Angeles 2025 pic.twitter.com/Zjet08PnPb
— non aesthetic things (@PicturesFoIder) January 12, 2025