Jejak Nabi dalam Wisata Sejarah Sri Mulyani di Mesir

Tangkapan layar Instagram @smindrawati

FAKTA.COM, Jakarta - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati bercerita mengenai kisah perjalanan beberapa nabi. Cerita ini dia temui ketika menyelesaikan serangkaian acara Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) Annual Meeting ke-8 di Mesir.

Di Negeri Piramida itu, Bendahara Negara menyempatkan diri untuk mengunjungi beberapa tempat bersejarah. Salah satunya Laut Merah yang menyimpan sejarah Gunung Siai, tempat yang disebutkan dalam Kitab Suci dimana Nabi Musa mendengar dan bertemu cahaya Sang Pencipta.

"Di Kaki Gunung Sinai ada tempat ibadah Saint Catherine. Wilayah ini ada di Kegubernuran Sinai Selatan, Mesir," kata Sri Mulyani melalui unggahannya di akun Instagram @smindrawati dengan judul Merunut Sejarah di Tepian Laut Merah, Rabu (27/9/2023).

Pesan Sri Mulyani saat Melantik 937 Pejabat Kemenkeu

Sri Mulyani menyebut, wilayah yang berjarak 2,5 km dari Sharm El-Sheikh itu menawarkan pemandangan fasad barisan pegunungan tertinggi di tanah Mesir.

Dalam perjalannya, Sri Mulyani bersama rombongan sempat mengunjungi makan Nabi Harun yang berlokasi di bukit suku Bedouin. Dia pun mendapatkan penjelasan dari pemandu lokal, Ahmed.

"Diceritakan episode pengikut Nabi Musa yang membuat sesembahan patung sapi emas - saat ditinggal Nabi Musa mendaki bukit menerima perintah Tuhan Sang Pencipta," tulisnya.

Sri Mulyani juga menulis, "Di dinding kaki bukit seberang arah makam Nabi Harun terdapat bentuk patung emas sapi tersebut."

Menurut Ahmed, kata Sri Mulyani, Nabi Musa begitu marah dan kecewa karena umatnya menyembah patung sapi emas. Sehingga dilempar ke dinding bukit dan menimbulkan bekas.

Tak hanya itu saja, Sri Mulyani dan rombongan sempat singgah ke biara Saint Catherine. Salah satu biara tertua di dunia yang terus ditinggali sejak pembangunannya pada sekitar tahun 548-565.

Sri Mulyani menyeut, biara ini juga menjadi rumah dari salah satu perpustakaan literatur kalotik tertua di dunia." Terdapat koleksi yang sangat langka -seperti tulisan tangan yang dipercaya berisi pesan Nabi Muhammad SAW tentang hidup saling menghargai antara agama," katanya.

Nih 5 Daerah Terpanas di Dunia, Berani Berkunjung?

Dari perjalanannya itu, Sri Mulyani mengatakan, pemerintah Mesir sedang menggiatkan berbagai destinasi wisata bertema sejarah kemanusiaan dan sejarah religi. Utamanya dari tiga agama monoteis, yakni Yahudi, Krisianitas dan Islam.

"Tidak heran kami bertemu beberapa wisatawan religi dari Indonesia (Sulawesi Selatan dan Jogya)," ucap Sri Mulyani.

Sebagai informasi, Sri Mulyani berkunjung ke Mesir dalam rangka mengikuti serangkaian acara AIIB ke-8. Di sela-sela acara itu, dia ikut menyaksikan penandatanganan MoU dan Letter of Intent (LOI) antara AIIB dengan PT PLN serta PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//