Khofifah Diprediksi Hadapi Jalan Terjal di Pilkada Jatim

Khofifah Indar Parawansa saat menerima rekomendasi dari PPP untuk maju di Pilkada Jatim. (Foto: Dokumentasi ANTARA)

FAKTA.COM, Jakarta - Pasangan Khofifah-Emil Dardak saat ini mendapat dukungan dari sejumlah partai untuk maju di Pilkada Jatim.

Sebut saja Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), hingga terbaru Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Kepastian bergabungnya PPP dinyatakan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono. Keputusan tersebut diungkapkanlangsung kepada Khofifah dan Emil. 

Gerindra Umumkan 14 Calon Kepala Daerah di Pilkada 2024, Siapa Saja?

“Partai Persatuan Pembangunan memutuskan untuk mendukung Ibu Khofifah Indar Parawansa dan Bapak Emil Dardak untuk melanjutkan kerjanya di Provinsi Jawa Timur,” kata Mardiono, beberapa waktu lalu. 

Koalisi gemuk yang mengawal pasangan Khofifah-Emil makin menguatkan posisi petahana tersebut dalam bursa Pilkada Jatim.

Namun, bukan berarti jalan yang dilalui akan mulus-mulus saja. Direktur Lingkar Madani, Ray Rangkuti justru mengatakan, Khofifah-Emil akan melalui jalan terjal.

Menebak Masa Depan Koalisi Indonesia Maju di Pilkada 2024

Khofifah-Emil berpeluang menghadapi PDIP dan PKB dalam kontestasi tersebut. Keduanya merupakan partai dengan basis massa yang kuat di Jatim.

Tercatat, PKB (27  kursi) adalah partai pemenang terbesar di Jatim, disusul PDIP (21 kursi) dan Gerindra (21 kursi).

“Tetap tidak mudah. Sekalipun Khofifah-Dardak telah mengantongi dukungan 6 parpol, bakal lawan tandingnya akan datang dari 2 partai dengan basis pemilih paling solid di Jatim. Yakni PKB dan PDIP,” ujar Ray kepada Fakta via aplikasi percakapan WhatsApp, Selasa (16/7/2024).

Sukseskan Pilkada Serentak, Menko Polhukam: Daerah dan Pusat Harus Sinergi

Situasi akan menjadi semakin sulit jika nantinya NasDem dan PKS memilih bergabung bersama PDIP maupun PKB. Kondisinya akan jadi fifty-fifty.

“Jika PKS dan Nasdem bergabung, situasi parpolnya adalah 50 vs 50. Jalan terjal bagi Khofifah-Emil,” kata Ray. 

Diketahui, sejumlah nama diprediksi akan maju untuk menjadi calon pemimpin Jawa Timur selanjutnya, di antaranya adalah Kiai Marzuki Mustamar dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Pilkada Jateng Masih Dinamis, Pengamat: Tidak Ada Incumbent

Khofifah sendiri cukup percaya diri dengan strateginya menghadapi Pilkada Jatim mendatang. 

“Jadi, saya rasa kita akan masuk pada adu gagasan. Kami sudah sangat serius menyiapkan konsep bagaimana kemajuan Jawa Timur bisa dilakukan secara akseleratif selama lima tahun ke depan,” ucap Khofifah.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan pemilihan kepala daerah berlangsung serentak di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota. Pemungutan suara untuk Pilkada 2024 itu dijadwalkan berlangsung pada tanggal 27 November 2024.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//