Kaesang Persilakan Ade Armando Keluar dari PSI

Kaesang Pangarep. (Instagram/@kaesangp)

FAKTA.COM, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mempersilakan kadernya, Ade Armando, untuk keluar dari partai berlambang mawar merah jika tak taat dengan aturan. Pernyataan ini merespons Dosen Komunikasi UI itu soal dinasti politik di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Tak cuma kepada Ade Armando, hal itu juga dihaturkan Kaesang kepada para kader-kader PSI lain.

"Mau itu juga buat Bang Ade maupun kader lain yang gak bisa taat bisa keluar aja dari PSI," jelas Kaesang kepada wartawan, dikutip Kamis (7/12/3033).

Lebih lanjut dikatakan, partai yang dipimpinnya sangat taat dengan konsitusi, baik itu Undang-Undang (UU) maupun Undang-Undang Dasar (UUD). Apa lagi, aturan yang berkaitan dengan keistimewaan DIY.

"Kami dari Partai PSI, taat sama konstitusi apa lagi yang menyangkut dengan daerah keistimewaan dari Daerah Istimewa Yogyakarta," ungkapnya.

Kaesang Gak Ngaruh , Elektabilitas PSI di Bawah 1%

Kaesang mengaku kini dirinya merupakan bagian dari Yogyakarta. Sebab, wanita yang dinikahinya, Erina Gudono berasal dari daerah tersebut.

"Saya sekarang juga bagian dari Jogja, saya menikah di Jogja, istri saya juga," katanya.

Sebelumnya, melalui akun X-dulu Twitter- Ade Armando menyampaikan kritik kepada para Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Gajah Mada (UGM) yang menggelar aksi protes terkait politik dinasti.

Dia mengatakan bahwa BEM UI dan BEM UGM ironis. Pasalnya, di DIY terjadi sebuah praktik politik dinasti.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//