Investasi saat Pemilu Semakin Dekat, Siapkan Dversifikasi Portofolio

Ilustrasi. (Dokumen Fakta.com)

FAKTA.COM, Jakarta - Tahapan pemilihan umum (Pemilu) 2024 akan memasuki masa pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden. Proses ini akan berlangsung 19-24 Oktober 2023 pukul 08:00-16:00 WIB dan 25 Oktober 2023 pukul 08:00-23:59 WIB di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta.

Setelah itu, para calon akan memulai masa kampanye pada 28 November 2023-10 Februari 2024. Kemudian, masa tenang 11-13 Februari 2024, sebelum akhirnya pemungutan dan penghitungan suara pada 14-15 Februari 2024.

Dengan semakin dekatnya masa Pemilu 2024, ada yang perlu kita siapkan dari sisi investasi. Salah satunya terkait diversifikasi portofolio.

Wacana Duet Prabowo-Ganjar Sentimen Positif Pasar Saham

Menurut Head of Fund Services Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Francisca Gerungan, para investor bisa mendiversifikasi investasi ke reksa dana indeks. Reksa dana indeks ini dikelola oleh manajer investasi secara passive manage.

"Karena itu, kinerjanya diharapkan mendapatkan hasil investasi yang serupa dengan indeks acuan," ujar Fransisca, Selasa (17/10/2023).

Secara industri, dana kelolaan (asset under management/AUM) reksa dana indeks masih terbilang kecil. Nilainya Rp13 triliun atau setara 2,52% dari total AUM industri Rp515 triliun.

IPO Saham di BEI Tahun Ini Bisa Capai 100 Perusahaan

Dalam kesempatan yang sama, Head of Investment Information Mirae Asset, Martha Christina menambahkan, sejak awal tahun, sembilan dari 15 indeks tematik di bursa membukukan kinerja lebih baik daripada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Karena itu, tuturnya, reksa dana indeks dapat menjadi pilihan diversifikasi terutama ketika pasar sedang bergejolak.

"Saat ini, perhatian pelaku pasar masih pada konflik Palestina-Israel dan harga minyak bumi dan komoditas lain, serta angka inflasi dan pertumbuhan ekonomi AS. Kami meyakini kondisi pasar akan semakin normal di akhir tahun menjelang aksi window dressing," kata Martha.

Secara historis, Martha mencatat IHSG hampir selalu menguat pada kuartal IV setiap tahunnya, terutama terkait dengan momentum aktivitas window dressing. Sepanjang Oktober dan Desember dalam 10 tahun terakhir, IHSG mencetak rerata return 2,1% dan 2,6%.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//