Tiga Fakta Menjelang Penyelenggaraan MotoGP Mandalika

FAKTA.COM, Jakarta - Indonesia kembali menjadi tuan rumah penyelenggaraan seri balap kelas dunia MotoGP 2023. Grand Prix (GP) Indonesia ini bakal digelar pada Jumat (13/10/2023) hingga Minggu (15/10/2023) mendatang di Pertamina Mandalika International Circuit, Nusa Tenggara Barat.

Sedikitnya, ada tiga fakta menarik menjelang penyelenggaraan putaran ke-15 MotoGP ini. Yakni, ketatnya persaingan hingga layanan bahasa Indonesia mengingat tingginya antusiasme permirsa balap motor di Tanah Air. 

Layanan bahasa Indonesia

Baru-baru ini, laman resmi MotoGP menyediakan fitur layanan informasi berbahasa Indonesia. Maklum, penyelenggara menganggap seri MotoGP 2022 terbilang sukses karena mampu menyedot perhatian pangsa pemirsa di Tanah Air, yakni lebih dari 40 persen.

"Saat olahraga ini bersiap untuk mendarat di Pertamina Mandalika International Circuit pada 2023, ada berita yang lebih menarik lagi untuk salah satu pasar terbesarnya, yakni situs web dan aplikasi MotoGP kini tersedia dalam bahasa Indonesia," tulis tim media dalam laman resmi MotoGP, Rabu (11/10/2023).

Dengan demikian, versi laman berbahasa Indonesia menjadi pilihan bersama lima bahasa lain yang sudah ada sebelumnya. Masing-masingnya yaitu, versi bahasa Inggris, Perancis, Jerman, Italia, Jepang dan Spanyol,

Persaingan ketat pebalap

Fakta lain yang menarik dalam GP Indonesia 2023 ini ialah ketatnya persaingan untuk perebutan gelar juara. Pasalnya, selisih nilai di antara dua pembalap teratas hanya terpaut tiga poin.

Bahkan, persaingan ini merupakan perseteruan terketat dalam perebutan gelar sepanjang 30 tahun terakhir. "Faktanya, setelah 14 putaran MotoGP 2023, perebutan gelar adalah yang paling ketat sejak 1993. Pada 30 Tahun yang lalu, Kevin Schwantz dan Wayne Rainey yang bertarung untuk meraih kejayaan. Pada akhirnya, titel jatuh ke tangan Rainey," imbuh tim media.

Sekarang ini, Francesco Bagnaia dari Ducati Lenovo Team memimpin klasemen dengan raihan 319 poin. Beberapa kecelakaan yang dialami Bagnania, membuat Jorge Martin dari Prima Pramac Racing dapat mengejar sekaligus menempel di posisi kedua dengan koleksi 316 poin.

Ancaman dari Marco Bezzecchi

Fakta lain yang turut menarik perhatian yakni, bakal tampilnya Marco Bezzecchi, pebalap dari Mooney VR46 Racing Team. Saat ini, ia menempati posisi ketiga dan hanya berjarak 54 poin dari Bagnaia.

There is someone who doesn’t want to lose his flight to Indonesia 🤩 #IndonesianGP 💪🏻
@Marco12_B is going to travel to Mandalika 💪🏻 Indonesia 🇮🇩 kami datang!#MotoGP #MooneyVR46RacingTeam #VR46 #MB72 pic.twitter.com/guEkWTVx9m

— Mooney VR46 Racing Team (@VR46RacingTeam) October 11, 2023

Meskipun fokus perebutan gelar tetap tertuju pada Bagnaia dan Martin, tapi kehadiran Bezzecchi tak bisa dianggap remeh. Sepanjang putaran MotoGP 2023, ia berhasil meraih tiga kali kemenangan salah satunya di GP India.

Sehingga, persaingan para pebalap dalam penyelenggaraan MotoGP Indonesia bakal semakin seru. "Jadi MotoGP ini kali kedua Indonesia menjadi tuan rumah dan akan menjadi sangat menarik. Karena, di penghujung musim balapan kali ini perbedaan angka antara dua pembalap tertinggi itu sangat dekat,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno.