Jojo Tumbang, Indonesia Open 2024 Tanpa Tunggal Putra Tuan Rumah

Oleh Afwan Abdul Basit - fakta.com
05 Juni 2024 18:30 WIB
Jonatan Christie memberikan keterangan pers di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (5/6/2024). (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)

FAKTA.COM, Jakarta - Seluruh tunggal putra Indonesia tumbang di ajang Indonesia Open 2024. Terakhir, Jonatan Christie yang harus terhenti di babak 32 besar.

Jonatan takluk dari wakil Malaysia Leong Jun Hao dengan skor 13-21, 21-16, 12-21, pada laga yang dihelat di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (5/6/2024).

Juara All England 2024 itu pun mengaku sangat tidak puas dengan permainannya. "Beberapa kali saya tadi harusnya bisa mengontrol datangnya bola, dan kurang tenang untuk mengembangkan permainan saya sendiri," kata Jonatan usai laga.

Anthony Ginting Tersingkir dari Indonesia Open 2024, Salahkan Diri Sendiri

Ia juga merasa bermain di bawah tekanan dan terburu-buru sehingga strategi permainannya tak berjalan sesuai rencana. Ketika disinggung adanya kemungkinan karena dua rekannya tersingkir, pebulutangkis yang akrab disapa Jojo itu mengelak.

"Kalau pressure karena Chico dan Ginting sih enggak ya karena ya memang permainan. Ya tidak bisa dipungkiri pas masuk lapangan tadi ada ketegangan juga, tapi bukan karena kekalahan keduanya," jelasnya.

Dua tunggal putra Indonesia sebelumnya pun kalah. Chico Aura Dwi Wardoyo kalah 16-21, 9-21 dari wakil Thailand Kantaphon Wangcharoen, sedangkan Anthony Sinisuka Ginting takluk 21-17, 11-21, 8-21 dari wakil Jepang Kenta Nishimoto.

Anthony Ginting usai dikalahkan Kenta Nishimoto di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (4/6/2024). (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar) Anthony Ginting usai dikalahkan Kenta Nishimoto di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (4/6/2024). (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)

Kekalahan ini melanjutkan catatan negatif Jojo sebelum berlaga di Olimpiade Paris 2024. Sebelum tersingkir di Indonesia Open, pebulu tangkis 26 tahun itu juga kalah pada babak yang sama di Singapura Open, dengan skor 17-21, 6-21 dari Chou Tien Chen.

"Entah apa saya juga sangat sangat tidak puas dengan permainan saya sendiri karena dari dua pertandingan kemarin saya rasa cukup penting ya. Tapi saya rasa saya malah bermain di bawah tekanan, bermain terlalu terburu-buru, bermain terlalu kurang tenang untuk menerapkan strategi saya sendiri," katanya.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//