Kejar Target SDGs, Bappenas Minta Masukan Swasta, Akademisi dan Filatropi

FAKTA.COM, Jakarta - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) tengah berupaya mengejar target pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (TPB/SDGs) seusai target global pada 2030. Untuk itu, pemerintah akan melibatkan pihak-pihak terkait mulai dari swasta, kalangan filantropi, hingga akademisi untuk memberikan masukan-masukan. 

Bappenas akan menggelar SDGs Annual Conference 2023  yang akan mengangkat tema: Air, Energi, dan Pertanian Menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan. Rencananya, acara tersebut akan digelar di Yogyakarta pada 5-7 November mendatang. 

"Pertemuan tersebut akan melibatkan seluruh pihak, termasuk sektor swasta, filantropi, perguruan tinggi, dan pihak lain untuk secara bersama terlibat mewujudkan dunia yang lebih baik melalui capaian TPB/SDGs,” ujar  Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dalam siaran persnya, Selasa (25/10/2023). 

Sekadar informasi, berdasarkan laporan UN SDGs 2023 di New York, Amerika Serikat menyatakan hanya 15 persen target TPB/SDGs di tingkat global yang berstatus on track. Bahkan, pencapaian TPB/SDGs di regional Asia Pasifik baru mencapai 14,4 persen, sehingga diperlukan 42 tahun lagi atau 2065 untuk mencapai target-target TPB/SDGs.

Oleh karena itu, perlu upaya lebih dari seluruh negara-negara untuk mengejar target tersebut. Suharso mengatakan, "Kami menegaskan kembali komitmen Indonesia terhadap TPB/SDGs dan Agenda 2030 agar tercapai sesuai target global.”

Selain melibatkan sejumlah pihak, upaya yang tengah dijalankan berupa penguatan dari sisi regulasi. Pemerintah telah merilis Peraturan Presiden Nomor 111 Tahun 2022 tentang Pelaksanaan Pencapaian TPB. 

Kebijakan tersebut memberian tugas kepada Kementerian PPN/Bappenas untuk membentuk sejumlah tim yang akan membantu pencapaian SDGs. Misalnya, mulai dari penetapan tim pelaksana, kelompok kerja, tim pakar, serta sekretariat pelaksaaan TPB 2020-2024.