BNPB Siapkan Rp350 Juta untuk Warga Pascagempa Sumedang

FAKTA.COM, Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyerahkan Dana Siap Pakai (DSP) senilai Rp350 juta kepada masyarakat Sumedang, Jawa Barat yang terdampak gempa magnitudo 4,8, Senin (1/1/2024). DSP itu bertujuan untuk mendukung operasional selama masa darurat.

Kepala BNPB Suharyanto mengatakan, periode masa tanggap darurat adalah tujuh hari, sesuai dengan yang ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang.

"Dukungan awal, kita memberikan sejumlah uang sebesar 350 juta rupiah untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak selama seminggu ini, termasuk untuk operasional tim yang bertugas," ungkap Suharyanto, Senin (1/1/2023).

Tak hanya uang ratusan juta, BNPB juga memberikan sejumlah logistik dan peralatan, seperti tenda pengungsi, sembako dan permakanan lainnya untuk memenuhi kebutuhan awal kepada masyarakat.

Adapun selama masa tanggap darurat, tim BNPB juga akan diturunkan untuk melakukan pendampingan dengan membentuk posko termasuk pendataan lanjutan hingga proses rehabilitasi dan rekonstruksi.

Ealam hal ini, Kepala BNPB meminta agar proses penanganan darurat dan rehabilitasi rekonstruksi dapat berjalan secara paralel.

“Nanti BNPB menerjunkan tim untuk posko komando, kemudian akan membantu pendampingan kaji cepat. Kami sepakat tidak menunggu sampai tujuh hari selesai namun secara paralel,” jelasnya.

Jendersl bintang 3 ini pun menampik kabar yang sempat beredar tentang masifnya korban jiwa akibat gempabumi. Narasi tersebut lantarsn terlihat dari banyaknya pasien di halaman Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.

Suharyanto menuturkan bahwa pasien-pasien itu memang dievakuasi sementara dari dalam gedung karena prosedur keselamatan. Hal itu bukan berarti pasien itu adalah korban gempabumi.

“Itu tidak ada ya. Justru yang sakit di rumah sakit yang ada di dalam dikeluarkan. Itu prosedur. Itu sudah dilaksanakan oleh Pemkab Sumedang dengan baik,” katanya.

Sebagai informasi, gempa bumi magnitudo 4.8 mengguncang Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12/2023). Guncangan terjadi sekira pukul pukul 20.34 WIB.