Wijaya Karya Beton Incar Tambahan Proyek di IKN hingga Rp150 Miliar

Ilustrasi Wijaya Karya Beton. (Dokumen perseroan)

FAKTA.COM, Jakarta - PT Wijaya Karya Beton Tbk (WIKA Beton) membukukan kontrak baru Rp3,7 triliun hingga Juli 2024. Catatan itu didukung berbagai proyek, terutama di sektor infrastruktur yang menyumbang sebesar 77,19% dari total pendapatan perusahaan.

Salah satu sumber pendapatan signifikan bagi WIKA Beton adalah proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Kontribusi dari proyek IKN memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan WIKA Beton, dengan mencatatkan omzet sekitar Rp650 miliar hingga saat ini.

Adhi Karya Garap 20 Proyek di IKN

“Dari total omzet tersebut, sekitar Rp350 miliar diperoleh pada 2023, sementara Rp300 miliar diperoleh hingga pertengahan 2024,” kata Direktur Teknik dan Produksi, Verly Widiantoro dalam Public Expose Live 2024, Kamis (29/8/2024).

Menjelang akhir tahun 2024, WIKA Beton menargetkan tambahan omzet sekitar Rp100-150 miliar dari proyek di IKN.

PTPP Kantongi Proyek di IKN Rp12,17 Triliun

Verly menjelaskan, proyek-proyek di IKN dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan dikerjakan oleh kontraktor BUMN.

Keamanan proyek dan pembayaran yang terjamin melalui kontraktor BUMN di IKN menjadi salah satu faktor yang memberikan stabilitas bagi WIKA Beton dalam menjalankan proyek ini.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//