Lima Pekerja Kemanusiaan Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza

Oleh Arie Dwi Budiawati - fakta.com
02 April 2024 12:51 WIB
Ilustrasi korban meninggal dunia. (Dokumen Freepik)

FAKTA.COM, Jakarta - Lima pekerja kemanusiaan tewas akibat serangan Israel di Gaza. Beberapa di antaranya adalah warga asing.

Dikutip dari Al Arabiya, Selasa (2/4/2024), mereka merupakan pekerja kemanusiaan World Central Kitchen (WCK). Menurut kantor berita Gaza yang dikelola Hamas, para korban meninggal dunia dalam serangan di Deir al-Balah, Gaza tengah, pada Senin malam (1/4/2024) waktu setempat. Para korban ini meliputi seorang warga Palestina, Polandia, Australia, dan Inggris.

"Kami mendapat laporan bahwa anggota tim World Central Kitchen terbunuh dalam serangan IDF ketika bekerja untuk mengirim makanan ke Gaza," cuit World Central Kitchen di akun X @WCKitchen.

"Ini sebuah tragedi. Pekerja kemanusiaan dan warga sipil seharusnya JANGAN menjadi target. JANGAN," tambah organisasi ini.

Dalam sebuah pernyataan, Hamas mengatakan serangan ini bertujuan untuk meneror pekerja lembaga kemanusiaan internasional dan menghalanginya.

Sementara itu, militer Israel sedang meninjau serangan itu dan menyebutnya sebagai insiden tragis.

"IDF melakukan upaya ekstensif untuk memungkinkan pengiriman bantuan kemanusiaan yang aman dan telah bekerja sama dengan WCK untuk menyediakan makanan dan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat Gaza," kata IDF dalam pernyataan militer.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Jalani Operasi Hernia

Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, mengatakan Kementerian Luar Negeri sedang menyelidiki laporan itu. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Australia mengatakan kematian pekerja bantuan kemanusiaan sangat menyedihkan.

"Kami menenkankan perlunya perlindungan nyawa warga sipil dalam konflik ini. Kami sangat jelas mengharapkan pekerja kemanusiaan di Gaza memiliki akses yang aman dan tanpa hambatan untuk melakukan pekerjaan penyelamatan nyawa," ujar juru biacara ini.

Menurut video yang diperoleh Reuters, terlihat tim paramedis memindahkan jenazah ke rumah sakit dan memperlihatkan paspor tiga orang WNA yang tewas.

Sementara itu, pendiri WCK, Chef Jose Andres, berduka karena kehilangan para pegawainya karena serangan Israel di Gaza.

Dunia Sambut Baik Resolusi Gencatan Senjata, Kecuali Israel

"Hari ini @WCKitchen kehilangan beberapa saudara dan saudari kami dalam serangan udara IDF di Gaza. Saya patah hati dan berduka untuk keluarga dan teman-teman mereka," cuit Andres di akun X @chefjoseandres.

Dia mendesak Israel agar menghentikan pembunuhan tanpa pandang bulu. Israel pun diminta untuk berhenti membatasi bantuan kemanusiaan, membunuh warga sipil dan pekerja kemanusiaan, serta menggunakan makanan sebagai senjata.

"Tiada lagi nyawa tak berdosa yang hilang. Perdamaian dimulai dari rasa kemanusiaan kita bersama. Ini perlu dimulai dari sekarang," cuit dia.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//