Indonesia-Tanzania Genjot Kerja Sama di Empat Bidang

FAKTA.COM, Jakarta – Indonesia-Tanzania sepakat untuk memperkuat kerja sama. Kerja sama itu meliputi perdagangan, investasi, kesehatan, dan pengembangan sumber daya manusia (SDM).

“Kami sepakat untuk terus mengisi dengan kerja sama konkret di berbagai bidang,” kata Presiden Joko Widodo dalam pernyataan bersama dengan Presiden Tanzania, Samia Suluh Hassan, di Istana Kepresidenan Bogor, dikutip dari Sekretariat Kabinet (26/1/2024).

Misalnya, di sektor perdagangan, Indonesia-Tanzania sepakat untuk bernegosiasi pembentukan preferential trade agreement (PTA) pada 2024. Pembentukan PTA bertujuan untuk meningkatkan perdagangan.

Untuk investasi, Indonesia-Tanzania juga berkomitmen untuk kerja sama di bidang minyak dan gas. Jokowi menyebut perusahaan pelat merah Indonesia, PT Pertamina (Persero) memperluas kerja sama di blok migas Mnazi Bay dan melatih pegawai Tanzania Petroleum Development Corporation (TPDC).

Dia juga berharap negosiasi Medco Energi untuk bekerja sama dengan LNG dan rencana investasi Sinka Sinye Agrotama di bidang pupuk bisa segera terwujud.

“Saya juga telah menyampaikan pentingnya pembentukan bilateral investment treaty untuk perlindungan investasi dua negara,” kata dia.

Jokowi juga berkomitmen untuk menggenjot kerja sama pengembangan SDM dan penerapan sistem digital, kerja sama revitalisasi Farmer’s Agriculture and Rural Training Center (FARTC) di Morogo, pelatihan SDM di bidang migas dan pertanian, serta penerapan National Single System.

Sementara itu, untuk bidang kesehatan, Indonesia akan memperkuat kerja sama di sektor farmasi. Sebagai contoh, Indonesia berkomitmen memenuhi kebutuhan medis di Tanzania.

“Saya telah sampaikan pentingnya penjajakan intensif antara BPOM Republik Indonesia dengan Tanzania Medicines and Medical Devices Authority untuk percepatan registrasi produk farmasi,” kata dia.

Jokowi juga menyampaikan bahwa Indonesia dan Tanzania berkomitmen terus mendukung perjuangan bangsa Palestina. “Terkait situasi di Gaza, kedua negara memiliki kesamaan posisi dan akan terus berkoordinasi untuk mendukung perjuangan bangsa Palestina,” kata dia.

Tentang Kerja Sama Selatan-Selatan, Jokowi berharap Tanzania bisa berpartisipasi dalam Indonesia-Africa Forum (AIF) II yang akan digelar tahun ini. “Indonesia-Africa Forum yang kedua untuk memperkuat Kerja Sama Selatan-Selatan, di mana Tanzania menjadi salah satu mitra utamanya,” kata dia.