Ekspor Listrik ke Singapura, Paling Cepat Terealisasi Akhir 2027

Ilustrasi. (Dokumen Kementerian ESDM)

FAKTA.COM, Jakarta - Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi mengungkapkan ekspor listrik dari Indonesia ke Singapura menjadi salah satu hal yang akan dibahas dalam gelaran International Sustainability Forum (ISF) 2024.

Hal itu diungkapkan Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves Rachmat Kaimuddin. Rachmat menyebut bakal ada kesepakatan yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dalam kegiatan yang digelar pada 5-6 September 2024 ini.

“Mengenai rencana masih on going dan rencana kita ekspor elektron di 2028 awal atau akhir 2027,” ujar Rachmat di Jakarta, Kamis (29/8/2024).

Penyediaan Listrik Mau Pakai Nuklir, Masyarakat Perlu Khawatir?

Adapun pemberian lisensi bersyarat sebagai salah satu syarat ekspor listrik ke Singapura menjadi satu dari 10 kerja sama yang akan ditandatangani dalam gelaran ini. Ia pun memperkirakan nilai kerja sama yang dihasilkan mencapai miliaran dolar AS.

“Rencananya pemberian lisensi transfer listrik ke Singapura itu nilainya bisa billion US$,” katanya.

Ternyata, Masih Banyak Rumah Tangga dan Desa Belum Berlistrik

Meski tak merinci, ia menyebut ada beberapa perusahaan yang tengah berupaya agar mendapatkan conditional approval dari pemerintah Singapura.

“Sebenarnya masih ada beberapa perusahaan lagi lainnya yang saat ini berupaya untuk mendapatkan conditional approval dari pemerintah Singapura,” ujarnya pula.

Lebih jauh, dalam gelaran ini juga akan ditandangani kerja sama carbon capture and storage (CCS) dengan Pertamina. (ANT)

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//