Pemerintah Sudah Salurkan Bansos Rp75,8 Triliun, Buat Apa Aja Ya?

Ilustrasi penyaluran bansos. (Dokumen Fakta.com/Putut Pramudiko)

FAKTA.COM, Jakarta - Bantuan sosial (bansos) diklaim pemerintah berhasil menekan angka kemiskinan yang per Maret 2023 menjadi 9,03% dari periode sama 2023 sebesar 9,36%. Dalam waktu bersamaan, bansos juga dinilai berhasil menjaga daya beli dan membantu kesejahteraan masyarakat.

Klaim tersebut tertuang dalam dokumen APBN Kita edisi Juli 2024. Dalam dokumen itu, bansos menjadi bagian dari belanja pemerintah pusat.

Bansos Beras Sudah Mulai di 9 Provinsi, Bagaimana dengan Provinsi Lainnya?

Pada tahun ini, pemerintah mengalokasikan anggaran Rp152,3 triliun untuk belanja bansos.

Dari jumlah itu, realisasi belanja bansos mencapai Rp75,8 triliun. Angka itu setara dengan 49,77% dari anggaran dan tumbuh 3,01%.

Menurut dokumen itu, realisasi bansos terutama dipengaruhi oleh peningkatan jumlah penerima dan penyesuaian unit cost bantuan PIP serta peningkatan penyaluran bantuan permakanan bagi lansia dan disabilitas termasuk bantuan ATENSI (asistensi rehabilitasi sosial) YAPI (yatim piatu).

Siap-siap Bansos Beras Segera Meluncur

Lalu, untuk apa saja realisasi bansos hingga semester I tahun ini?

Terlepas dari itu, anggaran belanja bansos terus naik sejak berkurang pada 2022. Bahkan, realisasinya selalu melampaui APBN yang disiapkan.

Misalnya saja pada 2023 lalu. Dari anggaran Rp143,52 triliun, realisasi belanja bansos malah mencapai Rp156,9 triliun.

Begitu juga dengan 2022 dan 2021. Begini rinciannya.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//