Duel Prancis Lawan Jerman, Laga Pamungkas Calon Bintang Masa Depan

Ilustrasi. (Dokumen Fakta.com/Putut Pramudiko)

FAKTA.COM, Jakarta - Pesta Piala Dunia U-17 2023 mendekati sesi terakhir. Di laga pamungkas, Der Panzer, julukan tim nasional Jerman akan bertanding melawan Les Bleus, nama lain dari tim Perancis di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah pada Sabtu (2/12/2023).

Sejak 10 November lalu, total sebanyak 24 negara termasuk tuan rumah Indonesia, telah menampilkan pada pesepakbola muda masing-masing. Mereka merupakan calon bintang sepak bola di masa depan.

Meski Kalah, Masa Depan Garuda Muda Masih Cerah

"Masyarakat Indonesia beruntung bisa menyaksikan aksi keduanya secara langsung. Entah tiga atau empat tahun lagi kita akan melihat pemain Jerman dan Prancis yang berlaga di final menjadi bintang dunia saat level senior nanti," kata Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dalam keterangan resminya.

Sejatinya, Prancis kontra Jerman ibarat partai ulangan Piala Eropa U-17 2023 yang berlangsung di Hungaria beberapa waktu lalu. Akankah Der Panzer mengulang kesuksesan, ataukah Les Bleus yang justru berhasil membalas dendam?

Langkah Timnas Terhenti, 16 Negara Siap Beraksi

Sepanjang laga Piala Dunia U-17 2023, kedua kesebelasan tercatat tidak pernah kalah di setiap pertandingan yang dimainkan. Prancis tampil perkasa dengan menjadi juara Grup E dengan nilai sempurna.

Bahkan, dalam enam pertandingan yang dimainkan, gawang Les Blues yang dijaga Paul Argney baru bobol satu kali. Yakni, lewat yang dicetak Ibrahim Diarra, ketika Prancis berhadapan dengan Mali di babak semifinal.

Di partai final nanti, Prancis tentu berambisi merebut gelar juara untuk kedua kalinya. Sebelumnya tim ini mampu menjadi nomor satu pada gelaran Piala Dunia U-17 2001.

Poin penuh juga didapat Jerman sekaligus nangkring di puncak klasemen Grup F. Dari semua laga yang dimainkan tim asuhan Jean Luc Vannuchi, hanya Argentina yang mampu memberikan perlawanan sepadan dengan sampai akhirnya Jerman unggul lewat adu pinalti.

"Tentu saja kami akan sangat senang jika kami bisa memenangkan kedua kejuaraan ini. Tentu saja tujuan kami datang ke sini untuk menang," kata pelatih Jerman Christian Wueck usai mengandaskan Argentina.

Di level pesepakbola muda, kedua tim merupakan yang terkuat. Partai Final Piala Eropa U-17 yang digelar 2 Juni 2023 lalu sebagai bukti tangguhnya kedua kesebelasan, sampai akhirnya Prancis harus mengakui keunggulan Jerman yang menang adu pinalti dengan skor 5-4.

Dalam jajaran pemain depan, Jerman punya Paris Brunner. Penyerang gahar ini telah mencetak empat gol di Piala Dunia U-17 2023, atau menyamai pencapaiannya dalam laga Piala Eropa lalu.

Pertandingan Perdana, Timnas Indonesia Tampil Memesona

Tak kalah dengan Jerman, Prancis juga punya penyerang handal, Mathis Lambourde. Meskipun hingga kini baru mencetak satu gol, pemain bertahan Der Panzer harus meningkatkan kewaspadaan dengan serangan Les Bleus.

Sisi pertahanan kedua tim juga sangat kokoh, Buktinya Prancis baru kebobolan satu gol. Sedangkan gawang Jerman telah kemasukan bola sebanyak tujuh kali semenjak fase grup hingga babak semifinal.

Menurut Erick Thohir, pertandingan Final Piala Dunia U-17 Prancis kontra Jerman telah membetot perhatian baik pendukung kedua kesebelasan maupun masyarakat Indonesia. Bahkan, sebanyak 11 ribuan tiket yang telah disediakan panitia lokal sudah ludes terjual.

Dia mengatakan, "Dua negara yang berhadapan di partai final merupakan representasi kekuatan level elite sepak bola Eropa saat ini. Baik Jerman maupun Prancis memiliki style bermain berbeda. Kita akan disajikan tontonan yang berkelas."

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Place your ads here
Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//