Pesan Ganjar ke Nana, Titip 3,79 Juta Warga Miskin di Jateng

FAKTA.COM, Jakarta - Ganjar Pranowo dan Taj Yasin Maimoen resmi mengakhiri MASA jabatannya sebagai pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah, mulai Selasa (5/9/2023). Pada waktu yang sama, Nana Sudjana telah resmi dilantik sebagai Penjabat Gubernur Jawa Tengah oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.

Setelah ditinggal pasangan gubernur dan wakil gubernur ini, kemiskinan masih menjadi persoalan dan menjadi pekerjaan rumah sekaligus harapan untuk diperhatian oleh Nana Sudjana sebagai orang nomor satu di Jawa Tengah. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pada Maret 2023 jumlah penduduk miskin di provinsi tersebut mencapai 3,79 juta jiwa.

Dalam akun X-Twitter miliknya, Ganjar Pranowo secara khusus berpesan agar problem kemiskinan ini menjadi perhatian utama Pj gubernur. "Saya titip, perjuangan membantu dan mengentaskan kemiskinan ini terus dilakukan. Jawa Tengah yang warganya sejahtera pasti cita-cita kita semua," kata dia.

Menurut Ganjar, Jawa Tengah merupakan provinsi tertinggi bersama Jawa Timur dalam jumlah penduduk miskin ketika awal dirinya menjabat. Pada 2013, jumlah penduduk miskin di wilayah dengan Ibukota Semarang ini mencapai 4,7 juta jiwa.

Dia mengatakan, "Berbagai upaya kami lakukan selama 10 tahun terakhir lewat berbagai program. Dalam pengentasan kemiskinan, pedoman kami adalah data yang faktual dan valid agar dapat menangani dengan cepat dan tepat sasaran."

Pemrov Jateng juga melibatkan banyak pihak, mulai dari pemerintah kabupaten/kota, desa, BUMN, swasta, Baznas, serta kalangan filantropi. Hasilnya, saat ini angka kemiskinan bisa turun 913.370 jiwa menjadi 3,79 juta jiwa.

Bahkan, Ganjar mengklaim Jateng menjadi provinsi dengan penurunan penduduk miskin tertinggi nasional ketimbang daerah lainnya, yakni turun hingga 19,4 persen. "Kerja keras tersebut membuahkan hasil, angka kemiskinan Jateng turun signifikan," kata dia.

Digantikan Nana Sudjana

Rencananya, serah terima jabatan dari Ganjar Pranowo ke Penjabat Gubernur, Nana Sudjana akan digelar Rabu (6/9/2023) besok. “Kami sudah pamit dan besok sertijab. Saya sudah telepon calon Pj (Penjabat) Gubernur. Kita ketemu besok pagi, karena acara sudah dipersiapkan," ujar Ganjar dalam keterangan resmi.

Sebelum dipilih menjadi pj gubernur, Nana Sudjana menjabat sebagai Inspektur Utama Sekretariat Jenderal DPR RI. Ia menduduki posisi tersebut sejak 27 Maret 2023 silam.

Pensiunan Polri bintang tiga ini juga berpengalaman duduk dalam jabatan tinggi di Polri. Antara lain, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Nusa Tenggara Barat, Kapolda Metro Jaya, Kapolda Sulawesi Utara, serta Kapolda Sulawesi Selatan.