Kawal Ketat Gudang PPK, Polisi Siap Tembak di Tempat Perusak Surat Suara

Oleh Gin gin Tigin Ginulur - fakta.com
17 Februari 2024 17:35 WIB
Ilustrasi.

FAKTA.COM, Jakarta - Polresta Bandung mengawal ketat proses pengiriman surat suara dari TPS ke Gudang PPK di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Pengawalan ketat pengriman surat suara tersebut mulai dilakukan setelah pemungutan suara Pemilu, 14 Februari 2024 lalu.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, petugas gabungan yang terdiri atas TNI-Polri terkonsentrasi ke masing-masing gudang PPK.

"Kita melaksanakan patroli atau pengawalan ini untuk memastikan surat suara dalam keadaan aman," kata Kusworo, Sabtu (17/2/2024).

Kusworo menambahkan petugas yang mengawal dan melaksanakan pengamanan juga dilengkapi dengan senjata api.

Deretan Artis Juarai Quick Count Sementara Pemilu 2024

"Sehingga apabila ada yang merusak surat suara, akan melakukan pembakaran dan lain sebagainya, kita bisa lakukan tindakan tegas, tembak di tempat," tegasnya.

"Sehingga ancaman itu terhenti seketika tidak mengganggu jalannya proses demokrasi yang ada di republik ini," ujarnya.

Dia pun menjelaskan pantauan hingga saat ini setelah pemungutan suara Pemilu 2024, Kabupaten Bandung masih dalam keadaan kondusif.

"Walaupun tidak adanya pihak-pihak yang akan membuat keributan atau kerusakan surat suara, namun demikian kami melakukan kegiatan tindakan persiapan terbaik untuk situasi terburuk," tuturnya.

Diketahui, di setiap kecamatan, TNI-POLRI melaksanakan kegiatan patroli. Pejabat utama Polresta Bandung ditugaskan sesuai dengan Pamatwilnya masing-masing.

35 Petugas Pemilu Meninggal, Ribuan Lainnya Sakit

"Setiap Pamatwil, setiap pejabat utama Polresta Bandung bisa membawahi 3 sampai 4 polsek untuk yang dipatrolikan setiap harinya," jelasnya.

"Sampai dengan surat suara bergeser ke KPU Kabupaten Bandung dan seterusnya sampai dengan KPU Provinsi," sambungnya.

Kusworo pun mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bandung untuk bersama-sama menerima apapun hasil keputusan Pemilu 2024.

"Kita percayakan kepada KPU dengan sama-sama kita melakukan pengawasan dan menerima apapun hasil keputusannya tetap harus kita bingkai dalam persatuan dan kesatuan, guyub dan rukun," pungkasnya.

Bagikan:

Data

Komentar (0)

Login to comment on this news

Updates

Popular

Data
Pointer
Interaktif
Program
Jobs
//