Bocoran Pertemuan Sri Mulyani dengan Presiden Bank Multilateral China di G20
Foto: Instagram @smindrawati
FAKTA.COM, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani melakukan pertemuan dengan Presiden Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB), Jin Liqun di sela-sela agenda G20 Brasil. Kedua pihak diketahui terlibat pembicaraan yang intensif.
“Meski hanya sebentar, kami sempat membahas beberapa topik diskusi penting, seperti peranan AIIB dalam membantu menciptakan pembangunan negara-negara di wilayah Asia,” ujar Menkeu melalui keterangan tertulisnya, Kamis (29/2/2024).
Dalam kesempatan itu, Sri Mulyani juga menyampaikan tentang wacana Indonesia yang tengah giat-giatnya mengusung transisi energi sebagai agenda prioritas nasional. Di mana, semangat ini memiliki subtansi guna mengatasi persoalan perubahan iklim (climate change) yang menjadi momok bencana dalam beberapa waktu terakhir.
“Peranan multilateral development bank (MDB) seperti AIIB tentu sangat diperlukan,” imbuh dia.
Berdasarkan informasi yang dilansir Kementerian Keuangan, Indonesia dan AIIB telah mengikat Letter of Intent (LOI) untuk menyukseskan transisi energi. Secara khusus, kerja sama ini dilakukan dengan PT PLN serta PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).
Bank multilateral yang berbasis di China itu berkomitmen menyediakan pembiayaan, dan bantuan teknis untuk mendukung pengembangan kegiatan ekonomi hijau di Indonesia.
Tercatat AIIB menggelontorkan pembiayaan untuk sistem transmisi di Sumatera dengan perkiraan biaya US$657 juta untuk tahun 2024-2026 dan tambahan US$213 juta pada periode 2023.
“Peran AIIB penting bukan hanya untuk Indonesia, tetapi juga dalam mewujudkan mekanisme transisi energi yang adil dan terjangkau bagi seluruh negara di dunia. Dari pertemuan dengan Presiden Asian Infrastructure Investment,” tutup Menkeu Sri Mulyani.