FAKTA.COM, Jakarta – Raja Inggris, Raja Charles III didiagnosis mengidap kanker. Hal ini diumumkan oleh Istana Buckingham.
“Tes diagnostis mengidentifikasikan bentuk kanker,” ujar pihak Istana Buckingham dikutip dari akun Instagram @theroyalpalace, Selasa (6/2/2024).
Tidak disebutkan dengan pasti jenis kanker yang didap Charles. Akan tetapi, pihak istana menegaskan penyakit itu tidak berkaitan dengan masalah pembesaran prostat. Sekadar informasi, dia pernah dirawat karena pembesaran prostat.
Pihak istana mengatakan sang raja kini menjalani pengobatan rutin. “Yang Mulia hari ini telah memulai jadwal perawatan rutin. Selama itu, dia disarankan dokter untuk menunda tugas-tugas publik.”
Walaupun dalam perawatan, Charles tetap akan melakukan pekerjaannya sebagai kepala negara. Dia akan menjalankan bisnis-bisnis negara dan mengurus dokumen-dokumen.
Istana menyebut Charles berterima kasih terhadap aksi tanggap tim medis dan dia tetap bersikap positif tentang perawatannya. Raja pun memilih untuk mengumumkan diagnosis penyakitnya kepada masyarakat.
“Untuk mencegah spekulasi dan berharap bisa membantu pemahaman publik bagi semua orang di dunia yang terkena kanker,” tulis istana.
Sekadar informasi, Charles naik tahta pada September 2022. Dia dinobatkan sebagai raja setelah Ratu Elizabeth II meninggal dunia pada usia 96 tahun.