Deretan Negara yang Terapkan Ujian Nasional

Ilustrasi ujian nasional. (Foto: Getty Images)
FAKTA.COM, Jakarta – Ada sejumlah negara yang memberlakukan ujian nasional. Seperti apa aturan dan sistem penyelenggaraan ujian nasional di negara-negara selain Indonesia?
Yang pertama, Tiongkok. Dikutip dari buku Sistem Pendidikan Dasar dan Menengah di 16 Negara di Tiongkok, Rabu (26/2/2025), ada ujian nasional yang bernama Gaokao. Ujian ini terkenal dengan tes yang sangat sulit. Selain untuk kelulusan siswa SMA, gaokao juga merupakan seleksi masuk perguruan tinggi.
Dalam ujian ini, ada lima materi yang diujikan, yaitu matematika, bahasa Inggris, bahasa Mandarin, IPA terpadu (untuk IPA) dan IPS terpadu (untuk IPS).
Siswa yang tidak puas dengan Gaokao, bisa mengulang lagi tahun berikutnya agar bisa masuk ke perguruan tinggi yang diinginkan.
Lalu, siswa yang tidak lulus Gaokao, tetap bisa menamatkan pendidikan di jenjang SMA dan tidak perlu mengulang dengan syarat membuat laporan atau tugas akhir yang ditentukan sekolah.
Siswa itu akan diberikan surat tanda tamat belajar setelah menyelesaikan tugas akhir. Akan tetapi, dia tidak bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Kedua, Malaysia. Malaysia menyelenggarakan ujian nasional untuk setiap jenjang pendidikan, dari dasar, menengah rendah, menengah atas, hingga persiapan masuk perguruan tinggi.
Misalnya, ujian nasional untuk siswa yang ingin ke perguruan tinggi atau setara dengan kelas XII. Tes itu bernama Sijil Tinggi Pelajaran Malaysia (STPM).
Yang menarik, hasil ujian STPM bisa digunakan untuk masuk universitas.
Ketiga, Korea Selatan. Menurut penelusuran Fakta.com dari berbagai sumber, siswa di Korea Selatan harus mengikuti College Scholastic Ability Test (CSAT) atau Suneung setiap bulan September untuk masuk perguruan tinggi. Ujian ini memiliki tingkat kesulitan tinggi dan menjadi faktor utama dalam seleksi universitas.
CSAT hanya diadakan setahun sekali, sehingga siswa harus mempersiapkan diri dengan matang. Hasil ujian ini sangat berpengaruh dalam menentukan universitas yang bisa mereka masuki. Karena tingkat kesulitannya, CSAT dikenal sebagai salah satu ujian paling menantang di dunia.
(Penulis: Kiki Annisa)