Bacaan Niat Puasa Rajab dan Waktu Pelaksanaannya

Ilustrasi seseorang sedang berdoa. (Dokumen Freepik)
FAKTA.COM, Jakarta - Tanggal 1 Rajab akan jatuh pada Sabtu (13/1/2024). Salah satu amalan yang dianjurkan selama bulan Rajab adalah puasa sunah.
Mengutip NU Online, Jumat (12/1/2024), menurut penanggalan Islam, bulan Rajab merupakan bulan ketujuh. Menurut QS At-Taubah ayat 36, ada empat bulan yang termasuk bulan yang mulia.

(Sumber: Kementerian Agama)
Dalam Mafâtîh al-Ghaib, Imam Fakhruddin al-Razi mengutip hadis Nabi Muhammad SAW. Dijelaskan bahwa keempat bulan yang dimuliakan dalam Islam adalah Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Yang berpuasa pada bulan-bulan mulia itu, akan mendapatkan pahala puasa sebulan penuh.

(Sumber: NU Online)
Keutamaan Puasa Rajab
Puasa Rajab memiliki banyak keutamaan, menurut hadis-hadis yang diriwayatkan. Menurut HR Imam Ahmad dari Anas bin Malik, Rasulullah SAW berdoa agar diberikan berkah selama Rajab.
“Ya, Allah berkahilah kami di bulan Rajab (ini) dan (juga) Sya’ban, dan sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan.” (HR. Imam Ahmad, dari Anas bin Malik).
Kemudian, ada keutamaan lain berpuasa Rajab. Sebuah hadis menyebutkan bahwa puasa Rajab 1 hari akan mendapatkan pahala puasa 1 bulan. Jika berpuasa 7 hari, 7 pintu neraka Jahim akan ditutup. Jika berpuasa 8 hari, akan dibukakan pintu surga. Lalu, jika berpuasa 10 hari, dosa-dosanya akan digantikan dengan kebaikan.
Menurut Imam al-Ghazali dalam Ihyahyâ ‘Ulumiddîn, ada dua kutipan hadis yang mengungkapkan keutamaan berpuasa pada Rajab. Yaitu, satu hari berpuasa lebih utama daripada berpuasa 30 hari pada bulan selainnya. Begitu juga pahala berpuasa pada bulan haram, termasuk Rajab, akan mendapatkan pahala sebesar ibadah 900 tahun.

(Sumber: NU Online)
Waktu Puasa Rajab
Umat Muslim disarankan untuk berpuasa rajab ketika memasuki bulan ini. Puasa sunah bisa dilakukan kapan pun selain Idulfitri, Iduladha, dan tiga hari tasyrik.
Disarankan untuk berpuasa yang bertepatan dengan hari-hari utama, seperti ayyâmul bîdh (13, 14, dan 15), Senin, Kamis, dan Jumat. Puasa rajab bisa dilakukan dengan satu hari puasa dan satu hari tidak.
Jika dilakukan dalam sebulan penuh, hukumnya menjadi makruh.
Niat Puasa Rajab
Berikut ini adalah lafaz niat puasa Rajab.
A. Jika diniatkan pada malam hari.

(Sumber: NU Online)
B. Jika diniatkan pagi hari sampai sebelum zuhur.

(Sumber: NU Online)